Halaman

22 Maret 2010

Star of The Month

NITYANINGRUM DUATIBUMI

Lahir di Depok, 23 Desember 1994, putri pertama dari pasangan Bapak Suharjana dengan Ibu Tribhwana. Saat ini tengah menempuh pendidikan di RSBI SMA Negeri 1 Depok. Sebelumnya pernah menempuh pendidikan di SMP Negeri 3 Depok, SDS Tugu Ibu, dan TK Annisa.

Pertemuan pertamanya dengan KREATif terjadi pada saat mengikuti “Creative Writing Workshop bagi Penulis Muda Indonesia” Juli 2008.

Penulis yang punya hobi membaca, menggambar, dan renang ini adalah salah satu dari 20 penulis muda terbaik (UNICEF Award) tahun 2008, dengan naskahnya yang berjudul: “Hidup Kita, Hidup Mereka Juga”

Pada tahun 2005, pernah mengikuti Delegasi konferensi anak, dan mewakili Indonesia dalam International Youth Forum 21-24 Oktober 2009.

Email: nityaningrum@yahoo.com

Kelas Menulis KREATif bulan Maret

Menulis? Mungkin menjadi sesuatu yang mudah bagi sebagian orang, apalagi bagi yang memiliki profesi terkait, seperti wartawan dan novelis. Namun bagi banyak orang, menulis mempunyai “ketaksederhanaan” tersendiri untuk dikerjakan. Hasrat ingin menulis, kadangkala terhambat oleh berbagai persoalan.

Kelas Menulis KREATif, merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan untuk membangunkan “sleeping giant” yang tertidur pada jiwa-jiwa muda kreatif untuk menisankan isi pikirannya dalam bentuk tulisan. Kegiatan ini diadakan secara berkala (satu kali tiap bulan) oleh KREATif, dengan materi yang selalu berbeda dalam tiap pertemuan.

Untuk kelas menulis bulan Maret, sudah berlangsung pada Sabtu, 13 Maret 2010 dengan Materi FIKSI & NON FIKSI, serta Nityaningrum Duatibumi sebagai pembicaranya. Banyak catatan menarik dari kelas menulis tersebut. Salah satunya, hadir seorang peserta yang rela izin kepada kepala sekolahnya untuk mengikuti kelas menulis yang diadakan KREATif. Izin meninggalkan pelajaran, tentu bukan hal yang mudah. Jika belum sanggup meyakinkan guru/kepala sekolah, bisa berhari-hari izin tersebut baru diberikan. Namun dengan penuh kepercayaan diri, dan usaha keras untuk meyakinkan guru dan kepala sekolah terhadap pentingnya kelas menulis ini, akhirnya Lita berhasil mendapat izin tersebut.

“Kalau saya ikut kelas menulis, saya pasti dapat banyak ilmu tentang menulis. Ini bisa menjadi bekal saya untuk memenangkan Lomba Menulis yang diadakan YKAI tahun ini. Kalau saya menang, sekolah pasti akan bangga terhadap saya. Seumur-umur belum pernah saya menang lomba apapun, walau udah pernah ikut beberapa kali.” Begitu kira-kira cara Lita meyakinkan gurunya.

Kelas menulis kali ini dibuka dengan pelatihan menulis fiksi dan non fiksi. Selanjutnya pembicara menyampaikan materi dan menilai beberapa dari tulisan peserta. Unik, kreatif, dan ada yang memiliki ciri khas tersendiri dalam tulisannya.

Di akhir kegiatan, seluruh peserta mantap mendaftarkan diri sebagai anggota KREATif agar dapat mengasah keterampilan menulis lebih dalam lagi.

Doa kami dari KREATif adalah… semoga niat mulia para peserta untuk menulis buku menjadi kenyataan. Ramaikan negeri ini bukan dengan gosip ataupun konflik, melainkan dengan tumbuhan ilmu dalam bentuk buku dan tulisan.

Amin..

Nantikan info Kelas Menulis selanjutnya ^_^

Makan Malam bersama UNICEF

Jakarta (21/1) Dua duta KREATif mendapat kehormatan berupa undangan makan makan bersama UNICEF. Acara makan malam yang diadakan di kediaman Ms.Angela Kearney ini menjadi sebuah acara semi formal yang bertujuan untuk membahas “olahraga untuk pembangunan” dalam sebuah diskusi ringan.

Pada acara ini, nampak kehadiran delegasi dari Internatonal Inspiration, Special Olympics Indonesia, British Council, Asyiah, dan beberapa mitra UNICEF. Ada pula perwakilan muda yang datang dari Indonesian Future Leaders (Muhammad Iman Usman) dan Indonesian Young Writers ‘KREATif’ (Dian Bastiar dan Nityaningrum Duatibumi).

Sekitar 20 orang yang hadir pada makan malam ini berbaur dan membentuk forum-forum kecil untuk mendiskusikan pandangan anak Indonesia, khususnya remaja, terhadap olahraga. Nitya, salah satu perwakilan muda, mendampingi delegasi dari International Inspiration. Beberapa kali Nitya disinggung untuk memperkenalkan KREATif. Tak hanya itu, ada pula beberapa pertanyaan santai mengenai kehidupan sehari-hari yang Nitya jalani, sekolah, cita-cita, dan kebudayaan.

Akhir diskusi, Nitya dipercayakan untuk membuat artikel tentang Special Olympics Indonesia.

Para tamu undangan pulang pada pukul 21.15 WIB setelah mendapatkan satu emblem eksklusif dari London Paralympic Games 2012.

15 Maret 2010


Tim KREATif Indonesia mengucapkan
SELAMAT HARI RAYA NYEPI TAHUN BARU SAKA 1932
kepada teman-teman yang merayakan
Semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan YME

Nyepi, Bukan Sekedar Hari Libur

Nyepi adalah satu-satunya Hari Raya Hindu yang ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional dari sekian banyak hari-hari raya Hindu. Bagi teman-teman yang tidak tinggal di daerah-daerah dengan banyak penduduk beragama Hindu, dimana suasana Nyepi tidak begitu terasa mungkin akan bertanya-tanya, apa sih hari raya Nyepi itu?

Nyepi sederhananya adalah perayaan Tahun Baru Saka. Tahun baru ini jatuh pada hari pertama, bulan kesepuluh pada kalender Bali yang biasanya jatuh sekitar bulan Maret atau April pada kalender Masehi. Nyepi tahun 2010 ini adalah peringatan Tahun baru Saka 1932. Mengapa lebih muda dari tahun masehi? Ini karena tahun Saka tidak dihitung dari lahirnya Agama Hindu (sekitar 2000 tahun SM), tapi dihitung sejak kedatangan Pendeta Aji Saka ke wilayah Nusantara untuk menyebarkan agama Hindu.

Nah, untuk memperingati tahun baru, umat Hindu Nusantara melakukan upacara penyucian dan pembersihan diri. Sehingga diharapkan pada tahun Saka yang baru ini, umat Hindu dan jagat raya bisa bersih kembali. Serangkaian upacara ini dimulai dengan Upacara Melasti, yaitu pembersihan diri ke sumber-sumber air (biasanya laut) beberapa hari sebelum Nyepi. Kemudian sehari sebelumnya (tanggal terakhir bulan ke 9, kalender Bali), diadakanlah upacara Tawur Agung yang merupakan upacara pembersihan diri dan alam. Pada hari itu pula, diaraklah Ogoh-ogoh (seperti boneka besar berbentuk raksasa, setan atau kala dalam bahasa Bali) keliling Banjar (RW) atau di jalan-jalan protokol. Setelah itu, Ogoh-ogoh ini dibakar. Ini adalah simbol peleburan semua hal-hal buruk di alam raya, agar tidak mengganggu manusia pada tahun yang baru.

Pada puncak pelaksanaan Nyepi, umat Hindu melaksanakan 4 jenis puasa selama 24 jam, yaitu:
  1. Tidak menyalakan api. Selain api secara fisik, api yang dimaksud di sini adalah emosi.
    jadi pada hari raya Nyepi, umat Hindu diminta untuk mengendalikan emosinya.
  2. Tidak berpesta pora
  3. Tidak keluar rumah
  4. Tidak bekerja. Maksudnya tidak melaksanakan profesi seperti biasa.
Pada hari itu, umat Hindu diharapkan merenung dan menginstrospeksi dirinya dalam suasana yang hening atau sepi dalam menyambut tahun baru, serta mengucap syukur kepada Tuhan atas karunia-Nya memberi kehidupan di tahun yang baru.

Begitulah rangkaian Hari Raya Nyepi, oleh karena pentingnya hari itu bagi umat Hindu, maka hari tersebut dijadikan hari libur nasional, bukan sekedar hari libur untuk bersantai-santai.

KREATif NTB: Gayatri Kancana

09 Maret 2010

GALERI KREATif 2010

Galeri KREATif 2010 adalah pewacanaan realita budaya dalam perspektif Indonesia melalui pameran karya-karya yang masuk seleksi.

Karena itu Galeri KREATif 2010 tidak terbatas pada pencarian karya-karya terbaik. Seleksi ini meliputi pula pewacanaan realita budaya pada perkembangan ideologi, politik, ekonomi, serta kehidupan sosial di Indonesia. Pewacanaan ini didasari keyakinan bahwa para peserta seleksi mempunyai pemahaman, penafsiran bahkan pandangan personal tentang realita budaya di Indonesia. Persepsi dan pandangan peserta yang tercermin pada karya tidak bisa dilepaskan dari pewacanaan.

Persyaratan mengikuti seleksi:

  1. Terbuka untuk KREATifers seluruh Indonesia, atau KREATifers Mancanegara yang tengah tinggal di Indonesia, minimal berusia 5 tahun.
  2. Karya yang disertakan, boleh dalam bentuk puisi atau lukisan. Panjang puisi maksimal 2 halaman A4 dan lukisan menggunakan kertas gambar A3.
  3. Setiap peserta boleh menyertakan lebih dari (1) satu karya.
  4. Karya yang disertakan tidak pernah diajukan mengikuti kompetisi/seleksi mana pun.
  5. Karya yang disertakan tidak harus karya baru. Bisa karya yang sudah pernah dipamerkan dan karya-karya yang sudah dikoleksi. Batas waktu pembuatan karya, antara tahun 2000-2010.
  6. Karya yang disertakan dilengkapi keterangan dalam bentuk tulisan sepanjang (maksimal) 400 kata (1 halaman A4). Tulisan bisa berupa penjelasan karya, penjelasan gagasan, latar belakang, pemahaman tema, atau konsep karya.
  7. Setiap karya harus dilampirkan identitas karya dengan jelas: judul serta tahun pembuatan. Peserta wajib mencantumkan biodata (nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, noTelp/HP, alamat rumah, alamat email, keterangan tentang aktifitas, keterangan tentang prestasi dan pengalaman dalam bidang tulis menulis/melukis/kebudayaan/anak, foto berwarna ukuran 4R (Close Up), dan foto copy/scan identitas (KTP/Paspor/SIM/Kartu Pelajar/Kartu Mahasiswa) yang masih berlaku.
  8. Seleksi ditutup tanggal 1 Juni 2010 pukul 24.00 WIB
  9. Karya dikirim melalui email/pos, ke:
email:
penulismuda.ina@gmail.com

Alamat Redaksi:
Komunitas Remaja Pena Anak Kreatif (KREATif) YKAI_UNICEF
UP. Kak Ayu
Jalan Tebet Barat Dalam V No.26 B
Jakarta Selatan 12810

Cantumkan subjek email/tulis di sudut kiri atas amplop: GALERI KREATif 2010


Hasil seleksi diumumkan tanggal 7 Juni 2010 melalui www.bacatulisrenung.blogspot.com

20 Karya Terpilih akan dipamerkan pada acara puncak penyerahan UNICEF Award for The Best Indonesian Young Writer 2010, serta mendapatkan bingkisan menarik dari KREATif.

07 Maret 2010

KELAS MENULIS KREATif

Ternyata banyak lho... penulis yang belum bisa membedakan fiksi dengan nonfiksi. Banyak yang menganggap: semua tulisan yang ditulis dengan gaya "mendayu-dayu, menghanyutkan, dan nyastra" adalah karya fiksi.

Benarkah demikian?


Bila penasaran, mari ikuti kelas menulis KREATif pada:

Hari/Tanggal : Sabtu, 13 Maret 2010

Pukul : 09.00 WIB

Tempat : Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (YKAI)

Jalan Tebet Barat Dalam V No. 26 B Jakarta Selatan

Materi : FIKSI & NONFIKSI

Pembicara : Nityaningrum Duatibumi (Finalis The Best Indonesian Young Writer 2008)

GRATISS ! ! !


Info, hub: 08989850264/0817828230